Kamis, 11 November 2010

Menelisik Pledooi: Pelangi Sastra Malang Dalam Cerpen

Judul Buku : Pledooi: Pelangi Satra Malang Dalam Cerpen
Penulis :Muyassaroh El-yassin dkk
Penyunting : Ragil Sukriwul
Tahun Terbit : 2009
Penerbit : Mozaik Books
Tebal : 126 Halaman
Peresensi : Denny Mizhar*
http://www.malang-post.com/

MALANG adalah kota pendidikan. Hal tersebut ditandai dengan banyak berdiri kampus. Sehingga banyak aktivitas yang berkaitan dengan dunia pendidikan atau kebudayaan seringkali menghiasi kampus. Begitu halnya dengan percaturan sastra di Malang. Kampus menjadi ruang berdirinya komunitas-komunitas sastra, baik terikat sama kampus secara kelembagaan (baca: unit kegiatan mahasiswa) atau tidak ada ikatan sama sekali; tetapi yang beraktivitas adalah mahasiswa kampus tersebut. Sehingga yang meramaikan kegiatan sastra di Malang adalah para pendatang yang sedang menempuh studi. Ada juga yang asli Malang.

Begitu halnya kebanyakan para penulis dalam buku Pledooi pelangi malang bersastra Mereka adalah pandatang hal tersebut dapat dilihat pada biografi penulis, hanya sedikit yang asli Malang. Tetapi saya tidak hendak membahas hal tersebut, yang akan saya coba baca adalah penerbitan buku Pledooi pelangi sastra Malang dalam cerpen.

Penerbitan Buku Pledooi pelangi sastra malang dalam cerpen bukan satu-satunya buku kumpulan cerpen yang diterbitkan komunitas di Malang. Sebelumnya juga ada yang menerbitkan kumpulan cerpen yakni unit kegiatan mahasiswa penulis (UKMP) universitas Negeri Malang dan kumpulan cerpen FLP Universitas Negeri Malang. Nah, yang membedakan adalah Pledooi pelangi sastra malang dalam cerpen di terbitkan oleh komunitas luar kampus yakni Mozaik Comunity. Komunitas yang konsen pada kesenian dan kesusastraan. Mengembangkan diri membuat lini penerbitan yakni MOZAIK Books.

Dalam pengantar penerbit buku tersebut diungkapkan bahwa pengumpulan cerpen-cerpen tersebut adalah sebuah penghargaan buat penulis-penulis cerpen yang pernah tinggal; berproses di Malang. Baik yang sekarang menetap di kota tersebut ataupun sudah tidak tinggal. keseluruhan jumlah cerpen atau penulis yang termaktub dalam buku tersebut ada empat belas. Penerbit juga mengungkap bukan berarti tidak ada penulis lain yang mewarnai malang dengan karya-karyanya.

Penulis-penulis yang karyanya termuat dalam buku pledoi antara lain: Musyaroh El-Yasin, Abdul Mukid, Azizah Hefni, Titik qomariyah, Wawan Eko Yulianto, Susanty Octavia, Supriyadi Hamzah, Liga Alam M, Yuni Kristyaningsih, Yusri Fajar, A Elwiq Pr, Lubis Grafura, Aga Herman, Iman Suwongso. Beberapa nama yang sudah tidak asing lagi dalam dunia satra Malang, Jawa Timur, ataupun Indonesia.

Milihat kedalam lagi pada isi cerpen yang ada dalam buku Pledooi pelangi sastra malang dalam cerpen sangatlah beragam. Mulai dari yang sifatnya pribadi sampai membidik realitas sosial yang tidak adil. Hal tersebut mengindikasikan tidak ada tema khusus yang di angkat dalam kumpulan cerpen tersebut. Hal tersebut dapat memperkaya pembaca, melihat lanskap-laskap alam yang tak serupa; kaya pengalaman hidup dari pencerita.

Persoalan yang diangkat dalam cerpen tersebut pertama bertema cinta (pribadi). Berkisah tentang hubungan laki-laki dan perempuan cerita tersebut muncul di judul: “Pinanglah Aku,” “Taman berkolam,” “Selamat Sore, Olivia,” “Nausea,” “Dua Lelaki yang Meninggalkan Nyeri,” “Tamu dari Austria,” “Rilara Nuadanga”, dan “Dia Belum Juga Datang.”

Walaupun ada kesamaan dalam tema penceritaan, tetap ada beda. Keringanan dan kerumitan persoalan tokoh salah satunya memberi perbedaan. Diantara penulis-penulis yang bertemakan cinta ada salah satu yang masih sekolah menengah umum yakni Musyaroh El-Yasin, sehingga gaya penulisannya pun berbeda dari senior-seniornya yang sudah berpengalaman.

Persoalan kedua adalah tema sosial, diantaranya kisah tentang protes ketidakadilan, kemiskinan diantaranya: “Negeri Dusta,” “Pledooi,” “Senja,” “Desa Para Dukun,” “Tangan,” dan “Daging Goreng”. Realitas sosial menjadi bidikan ide penulisan, membuat kita merenung atas persoalan bangsa. Misalnya “Negeri Dusta” yang ditulis oleh Abdul Mukid, dapat membuat kita berkerut dahi memikirkan negeri yang penuh dusta, semua masyarakatnya harus berdusta kalau tidak menjadi bahan tertawaan. Gambaran tentang wajah bopeng negeri ini yang masih dipenuhi penipuan oleh penguasa pada masyarakat. Sehingga berimbas pada kemiskinan yang masih belum sirna.

Persoalan kemiskinan menjadi penutup buku Pledooi pelangi sastra Malang dalam cerpen dengan judul “Daging Goreng.” Kisah tragis, keluarga miskin yang anaknya ingin makan daging. Ibunya harus berbohong bahwa sebenarnya daging itu adalah daging tikus.

Kejutan-kejutan berkelindang dalam untain-untian cerita pendek di buku Pledooi pelangi satra Malang dalam cerpen. Sangat sayang bila dilewatkan salah satu hasil kerja dokumentasi MOZAIK Comunity dengan lini penerbitannya yakni MOZAIK Books dan dapat dukungan dari Dewan Kesenian Jawa Timur (DKJT) serta pemerintah Kota Malang

*) Koordinator Penkajian Sastra Budaya Center for Relegious and Social Studies (ReSIST) Malang dan Anggota Teater Sampar Indonesia Malang.

Tidak ada komentar:

Label

A Rodhi Murtadho A. Hana N.S A. Kohar Ibrahim A. Qorib Hidayatullah A. Syauqi Sumbawi A.S. Laksana Aa Aonillah Aan Frimadona Roza Aba Mardjani Abd Rahman Mawazi Abd. Rahman Abdul Aziz Rasjid Abdul Hadi W.M. Abdul Kadir Ibrahim Abdul Lathief Abdul Wahab Abdullah Alawi Abonk El ka’bah Abu Amar Fauzi Acep Iwan Saidi Acep Zamzam Noor Adhimas Prasetyo Adi Marsiela Adi Prasetyo Aditya Ardi N Ady Amar Afrion Afrizal Malna Aguk Irawan MN Agunghima Agus B. Harianto Agus Himawan Agus Noor Agus R Sarjono Agus R. Subagyo Agus S. Riyanto Agus Sri Danardana Agus Sulton Ahda Imran Ahlul Hukmi Ahmad Fatoni Ahmad Kekal Hamdani Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Musthofa Haroen Ahmad S Rumi Ahmad Yulden Erwin Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Ahsanu Nadia Aini Aviena Violeta Ajip Rosidi Akhiriyati Sundari Akhmad Muhaimin Azzet Akhmad Sahal Akhmad Sekhu Akhudiat Akmal Nasery Basral Alex R. Nainggolan Alfian Zainal Ali Audah Ali Syamsudin Arsi Alunk Estohank Alwi Shahab Ami Herman Amien Wangsitalaja Aming Aminoedhin Amir Machmud NS Anam Rahus Anang Zakaria Anett Tapai Anindita S Thayf Anis Ceha Anita Dhewy Anjrah Lelono Broto Anton Kurniawan Anwar Noeris Anwar Siswadi Aprinus Salam Ardus M Sawega Arida Fadrus Arie MP Tamba Aries Kurniawan Arif Firmansyah Arif Saifudin Yudistira Arif Zulkifli Aris Kurniawan Arman AZ Arther Panther Olii Arti Bumi Intaran Arwan Tuti Artha Arya Winanda Asarpin Asep Sambodja Asrul Sani Asrul Sani (1927-2004) Awalludin GD Mualif Ayi Jufridar Ayu Purwaningsih Azalleaislin Badaruddin Amir Bagja Hidayat Bagus Fallensky Balada Bale Aksara Bambang Kempling Bandung Mawardi Beni Setia Beno Siang Pamungkas Berita Berita Duka Bernando J. Sujibto Bersatulah Pelacur-pelacur Kota Jakarta Berthold Damshauser Binhad Nurrohmat Brillianto Brunel University London BS Mardiatmadja Budhi Setyawan Budi Darma Budi Hutasuhut Budi P. Hatees Bustan Basir Maras Catatan Cerpen Chamim Kohari Chrisna Chanis Cara Cover Buku Cunong N. Suraja D. Zawawi Imron Dad Murniah Dahono Fitrianto Dahta Gautama Damanhuri Damhuri Muhammad Dami N. Toda Damiri Mahmud Dana Gioia Danang Harry Wibowo Danarto Daniel Paranamesa Darju Prasetya Darma Putra Darman Moenir Dedy Tri Riyadi Denny Mizhar Dessy Wahyuni Dewi Rina Cahyani Dewi Sri Utami Dian Hardiana Dian Hartati Diani Savitri Yahyono Didik Kusbiantoro Dina Jerphanion Dina Oktaviani Djasepudin Djenar Maesa Ayu Djoko Pitono Djoko Saryono Doddi Ahmad Fauji Dody Kristianto Donny Anggoro Dony P. Herwanto Dr Junaidi Dudi Rustandi Dwi Arjanto Dwi Cipta Dwi Fitria Dwi Pranoto Dwi Rejeki Dwi S. Wibowo Dwicipta Edeng Syamsul Ma’arif Edi AH Iyubenu Edi Sarjani Edisi Revolusi dalam Kritik Sastra Eduardus Karel Dewanto Edy A Effendi Efri Ritonga Efri Yoni Baikoen Eka Budianta Eka Kurniawan Eko Darmoko Eko Endarmoko Eko Hendri Saiful Eko Triono Eko Tunas El Sahra Mahendra Elly Trisnawati Elnisya Mahendra Elzam Emha Ainun Nadjib Engkos Kosnadi Esai Esha Tegar Putra Etik Widya Evan Ys Evi Idawati Fadmin Prihatin Malau Fahrudin Nasrulloh Faidil Akbar Faiz Manshur Faradina Izdhihary Faruk H.T. Fatah Yasin Noor Fati Soewandi Fauzi Absal Felix K. Nesi Festival Sastra Gresik Fitri Yani Frans Furqon Abdi Fuska Sani Evani Gabriel Garcia Marquez Gandra Gupta Gde Agung Lontar Gerson Poyk Gilang A Aziz Gita Pratama Goenawan Mohamad Grathia Pitaloka Gunawan Budi Susanto Gus TF Sakai H Witdarmono Haderi Idmukha Hadi Napster Hamdy Salad Hamid Jabbar Hardjono WS Hari B Kori’un Haris del Hakim Haris Firdaus Hary B Kori’un Hasan Junus Hasif Amini Hasnan Bachtiar Hasta Indriyana Hazwan Iskandar Jaya Hendra Makmur Hendri Nova Hendri R.H Hendriyo Widi Heri Latief Heri Maja Kelana Herman RN Hermien Y. Kleden Hernadi Tanzil Herry Firyansyah Herry Lamongan Hudan Hidayat Hudan Nur Husen Arifin I Nyoman Suaka I Wayan Artika IBM Dharma Palguna Ibnu Rusydi Ibnu Wahyudi Ida Ahdiah Ida Fitri IDG Windhu Sancaya Idris Pasaribu Ignas Kleden Ilham Q. Moehiddin Ilham Yusardi Imam Muhtarom Imam Nawawi Imamuddin SA Iman Budhi Santosa Imron Tohari Indiar Manggara Indira Permanasari Indra Intisa Indra Tjahjadi Indra Tjahyadi Indra Tranggono Indrian Koto Irwan J Kurniawan Isbedy Stiawan Z.S. Iskandar Noe Iskandar Norman Iskandar Saputra Ismatillah A. Nu’ad Ismi Wahid Iswadi Pratama Iwan Gunadi Iwan Kurniawan Iwan Nurdaya Djafar Iwank J.J. Ras J.S. Badudu Jafar Fakhrurozi Jamal D. Rahman Janual Aidi Javed Paul Syatha Jay Am Jemie Simatupang JILFest 2008 JJ Rizal Joanito De Saojoao Joko Pinurbo Jual Buku Paket Hemat Jumari HS Junaedi Juniarso Ridwan Jusuf AN Kafiyatun Hasya Karya Lukisan: Andry Deblenk Kasnadi Kedung Darma Romansha Key Khudori Husnan Kiki Dian Sunarwati Kirana Kejora Komunitas Deo Gratias Komunitas Teater Sekolah Kabupaten Gresik (KOTA SEGER) Korrie Layun Rampan Kris Razianto Mada Krisman Purwoko Kritik Sastra Kurniawan Junaedhie Kuss Indarto Kuswaidi Syafi'ie Kuswinarto L.K. Ara L.N. Idayanie La Ode Balawa Laili Rahmawati Lathifa Akmaliyah Leila S. Chudori Leon Agusta Lina Kelana Linda Sarmili Liza Wahyuninto Lona Olavia Lucia Idayanie Lukman Asya Lynglieastrid Isabellita M Arman AZ M Raudah Jambak M. Ady M. Arman AZ M. Fadjroel Rachman M. Faizi M. Shoim Anwar M. Taufan Musonip M. Yoesoef M.D. Atmaja M.H. Abid Mahdi Idris Mahmud Jauhari Ali Makmur Dimila Mala M.S Maman S. Mahayana Manneke Budiman Maqhia Nisima Mardi Luhung Mardiyah Chamim Marhalim Zaini Mariana Amiruddin Marjohan Martin Aleida Masdharmadji Mashuri Masuki M. Astro Mathori A. Elwa Media: Crayon on Paper Medy Kurniawan Mega Vristian Melani Budianta Mikael Johani Mila Novita Misbahus Surur Mohamad Fauzi Mohamad Sobary Mohammad Cahya Mohammad Eri Irawan Mohammad Ikhwanuddin Morina Octavia Muhajir Arrosyid Muhammad Rain Muhammad Subarkah Muhammad Yasir Muhammadun A.S Multatuli Munawir Aziz Muntamah Cendani Murparsaulian Musa Ismail Mustafa Ismail N Mursidi Nanang Suryadi Naskah Teater Nelson Alwi Nezar Patria NH Dini Ni Made Purnama Sari Ni Made Purnamasari Ni Putu Destriani Devi Ni’matus Shaumi Nirwan Ahmad Arsuka Nirwan Dewanto Nisa Ayu Amalia Nisa Elvadiani Nita Zakiyah Nitis Sahpeni Noor H. Dee Noorca M Massardi Nova Christina Noval Jubbek Novelet Nur Hayati Nur Wachid Nurani Soyomukti Nurel Javissyarqi Nurhadi BW Nurul Anam Nurul Hidayati Obrolan Oyos Saroso HN Pagelaran Musim Tandur Pamusuk Eneste PDS H.B. Jassin Petak Pambelum Pramoedya Ananta Toer Pranita Dewi Pringadi AS Prosa Proses Kreatif Puisi Puisi Menolak Korupsi Puji Santosa Purnawan Basundoro Purnimasari Puspita Rose PUstaka puJAngga Putra Effendi Putri Kemala Putri Utami Putu Wijaya R. Fadjri R. Sugiarti R. Timur Budi Raja R. Toto Sugiharto R.N. Bayu Aji Rabindranath Tagore Raden Ngabehi Ranggawarsita Radhar Panca Dahana Ragdi F Daye Ragdi F. Daye Rakai Lukman Rakhmat Giryadi Rama Dira J Rama Prabu Ramadhan KH Ratu Selvi Agnesia Raudal Tanjung Banua Reiny Dwinanda Remy Sylado Renosta Resensi Restoe Prawironegoro Restu Ashari Putra Revolusi RF. Dhonna Ribut Wijoto Ridwan Munawwar Galuh Ridwan Rachid Rifqi Muhammad Riki Dhamparan Putra Riki Utomi Risa Umami Riza Multazam Luthfy Robin Al Kautsar Rodli TL Rofiqi Hasan Rofiuddin Romi Zarman Rukmi Wisnu Wardani Rusdy Nurdiansyah S Yoga S. Jai S. Satya Dharma Sabrank Suparno Sajak Salamet Wahedi Salman Rusydie Anwar Salman Yoga S Samsudin Adlawi Sapardi Djoko Damono Sariful Lazi Saripuddin Lubis Sartika Dian Nuraini Sartika Sari Sasti Gotama Sastra Indonesia Satmoko Budi Santoso Satriani Saut Situmorang Sayuri Yosiana Sayyid Fahmi Alathas Seno Gumira Ajidarma Seno Joko Suyono Sergi Sutanto Shadiqin Sudirman Shiny.ane el’poesya Shourisha Arashi Sides Sudyarto DS Sidik Nugroho Sidik Nugroho Wrekso Wikromo Sigit Susanto Sihar Ramses Simatupang Sita Planasari A Siti Sa’adah Siwi Dwi Saputro Slamet Widodo Sobirin Zaini Soediro Satoto Sofyan RH. Zaid Soni Farid Maulana Sony Prasetyotomo Sonya Helen Sinombor Sosiawan Leak Spectrum Center Press Sreismitha Wungkul Sri Wintala Achmad Suci Ayu Latifah Sugeng Satya Dharma Sugiyanto Suheri Sujatmiko Sulaiman Tripa Sunaryono Basuki Ks Sunlie Thomas Alexander Sunu Wasono Suryanto Sastroatmodjo Susianna Sutardji Calzoum Bachri Sutejo Sutrisno Budiharto Suwardi Endraswara Syaifuddin Gani Syaiful Irba Tanpaka Syarif Hidayatullah Syarifuddin Arifin Syifa Aulia T.A. Sakti Tajudin Noor Ganie Tammalele Taufiq Ismail Taufiq Wr. Hidayat Teguh Winarsho AS Tengsoe Tjahjono Tenni Purwanti Tharie Rietha Thayeb Loh Angen Theresia Purbandini Tia Setiadi Tito Sianipar Tjahjono Widarmanto Toko Buku PUstaka puJAngga Tosa Poetra Tri Wahono Trisna Triyanto Triwikromo TS Pinang Udo Z. Karzi Uly Giznawati Umar Fauzi Ballah Umar Kayam Uniawati Unieq Awien Universitas Indonesia UU Hamidy Viddy AD Daery Wahyu Prasetya Wawan Eko Yulianto Wawancara Wayan Sunarta Weli Meinindartato Weni Suryandari Widodo Wijaya Hardiati Wikipedia Wildan Nugraha Willem B Berybe Winarta Adisubrata Wisran Hadi Wowok Hesti Prabowo WS Rendra X.J. Kennedy Y. Thendra BP Yanti Riswara Yanto Le Honzo Yanusa Nugroho Yashinta Difa Yesi Devisa Yesi Devisa Putri Yohanes Sehandi Yona Primadesi Yudhis M. Burhanudin Yurnaldi Yusri Fajar Yusrizal KW Yusuf Assidiq Zahrotun Nafila Zakki Amali Zawawi Se Zuriati